Terbang ke Mandalika, Tim Riset MAN 2 Kebumen Raih Gold Medal dan Favorit Poster di Mandalika Essay Competition 4

Tim Riset MAN 2 Kebumen Sukses Raih Gold Medal dan Favorit Poster dalam Mandalika Essay Competition 4 (istimewa).
KEBUMEN, Alfaizonline - Tim Riset dari Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 2 Kebumen yang terdiri atas Mochammad Fajar Nugroho, Ulinnuha Satnav Rabbani, Danil Davendra Rifka Kautsar, dan Ni Dea Yekti Utami sukses memenangkan mendali emas dan favorit poster pada ajang Mandalika Essay Competition(MEC) ke-4 yang diselenggarakan oleh komunitas Nusantara Muda yang bertempat di Lombok, Nusa Tenggara Barat pada 2-4 Maret 2024.

Mandalika Essay Competition ke-4 atau biasa disingkat MEC 4 merupakan kompetisi esai tingkat nasional yang diikuti oleh 1100 peserta berasal dari SMA/SMK/MA/Sederajat dan Universitas berbeda di seluruh Indonesia. Kompetisi tersebut mengangkat tema "Kreativitas Generasi Muda Dalam Pemanfaatan Teknologi dan Inovasi untuk Indonesia Lebih Maju" dengan sembilan sub tema, yaitu: Teknologi, Pendidikan, Sosial Ekonomi, Hukum & Politik, Pariwisata & Budaya, Pertanian, Pangan, Lingkungan, dan Kesehatan.

Kompetisi tersebut dilaksanakan di Lombok, Nusa Tenggara Barat selama tiga hari dari tanggal 2 sampai 4 Maret 2024. Agenda pada hari pertama merupakan presentasi esai yang dilombakan. Kemudian dilanjutkan Field Trip selama dua hari dengan tujuan Kota Mataram, Kuta Mandalika, Sirkuit Mandalika, Gili Trawangan, Pusat Oleh-Oleh, Bukit Merese, Islamic Center, dan Tanjung AAN.

Ni Dea Yekti Utami, siswa dari Kelas XI MIPA 1 MAN 2 Kebumen, menyampaikan,"Untuk SMA sendiri yg finalis berarti ada 20 disetiap bidangnya. Ada 180 peserta finalis. Tapi yang berangkat 60 tim karena alasan tertentu."

Tim Riset MAN 2 Kebumen di Mandalika (istimewa).

Dea beserta timnya mengambil subtema Lingkungan dengan judul esai "CEBI ( Carambola And Bovine Feces Energy Innovation) : Inovasi Energi Alternatif Berbasis Belimbing (Averroa Carambola) dan Feses Sapi Sebagai Upaya Mewujudkan Indonesia Net Zero Emission 2050." Menurutnya, "Indonesia saat ini sedang dipermasalahkan dengan pemanasan global yang disebabkan oleh gas rumah kaca."

Esai mereka bertujuan untuk mengurangi emisi."Serta untuk berkontribusi terhadap target Indonesia mewujudkan Indonesia Net Zerro Emission 2050 yang berfokus terhadap permasalahan pemanasan global." Jelas Dea.

Dalam mengikuti MEC 4, tim dari MAN 2 Kebumen ini mempersiapkan diri kurang lebih 2 sampai 3 bulan. Selama waktu tersebut, mereka berlatih presentasi, melakukan percobaan dan konsultasi dengan guru pembimbing, Kartina Dati, S.Pd.Si., M.Sc. salah satu guru biologi di MAN 2 Kebumen "Pembimbing bisa langsung, kadang di perpus, di aula asrama, di saat jam pelajaran riset dan bisa lewat vical WA dan call. Kadang sampe malem mereka menyelesaikan essaynya" Ungkap Dati

"Pas saat di NTB mereka pun aktif konsul presentasi poster lewat kiriman video. Karena ibu belum mendampingi lomba disana" Jelasnya.

Dati menuturkan bahwa hasil ini sesuai dengan ekspektasi. "Ini sesuai ekspektasi, karena dari awal mereka sangat semangat untuk latian kemudian dari penulisan esainya juga semangat sekali, pada saat presentasi poster itu juga sangat luar biasa." Jelasnya.

Dati berpesan, "Siswa MAN 2 Kebumen harus selalu optimis, percaya diri bahwa kita bisa bersaing dengan SMA/SMK di berbagai daerah di Indonesa tentunya dengan hasil yang sangat membanggakan yaitu bisa meraih gold medal di tingkat nasional." tutupnya.

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama